Acara “Perayaan Natal SKK DTETI 2017” diselenggarakan pada hari Sabtu, 10 Februari 2018 di ruang E6. Pada tahun ini, perayaan natal mengangkat tema yaitu “New Spirit in Christ and Joyfulness (NESCAFE)”. Pada acara ini, semua panitianya adalah mahasiswa kristen DTETI angkatan 2017. Angkatan 2016, 2015, dan 2014 menghadiri acara natal SKK DTETI 2017 ini.
Open gate dilakukan pada pukul 15.30 yang disusul dengan dimulainya acara pada pukul 16.00. Praibadah dipimpin oleh worship leader yaitu Theofilus Marcel I S dan Sita Nirmala C
Doa Pembuka pun dilakukan dengan khidmat. Salah satu acara puncak pun dilakukan yaitu penyalaan lilin yang dilakukan oleh Pendeta, Perwakilan Angkatan 2016, dan Ketua Panitia “Perayaan Natal SKK DTETI 2017”. Penyalaan lilin ini diiringi dengan lagu seribu lilin. Tak lupa para peserta yang sudah datang juga menyalakan lilin yang mereka bawa dan suasana yang gelap karena lampu yang dimatikan menambah bagus lagi suasana yang terjadi. Setelah itu, lagu pujian pun dinyanyikan yaitu “Dia Lahir Untuk Kami” dan “Dari Pulau dan Benua”. Kemudian saat teduh pun diadakan dengan lagu “Bejana-Mu”.
Setelah melewati serangkaian acara tersebut, tibalah saatnya disampaikan firman oleh pembicara yang bisa dibilang “santapan utama” pada acara ini. Pada natal kali ini, pembicara yang diundang adalah Pdt. Dr. Wahyu Nugroho, M.Th. yang merupakan pendeta dari Gereja Kristen Jawa Margoyudan, Surakarta sekalian dosen teologi di Universitas Kristen Duta Wacana Yogyakarta. Doa Syafaat yang ditujukan untuk TETI, bangsa, dan negara dilakukan oleh semua orang yang mehadiri acara ini. Doa persembahan yang diawali lagu “Jangan Lelah” pun dilakukan setelahnya. Acara pun ditutup dengan lagu “Doa Yabes”.
Acara perayaan natal pun ditutup dengan itu tetapi bukan berarti acara sudah selesai. Masih ada beberapa sambutan yang dilakukan oleh Ketua Natal, Ketua SKK dan perwakilan dosen yang kemudian dilanjutkan dengan pelantikan Ketua SKK yang baru. Setelah itu, diadakanlah acara makan malam bersama panitia dan peserta diikuti oleh hiburan dari banyak pihak. Acara pun akhirnya benar-benar ditutup dengan penyanyian lagu “We Wish You a Merry Christmas”.
Yogyakarta, 15 Februari 2018
Ruth Grace Stevani
0 Comments